Nur Aini, ME – Ketua Fatayat NU Lampung Tengah.
Lampung Tengah – Dalam upaya mengoptimalkan potensi kader, Fatayat NU Lampung Tengah (Lamteng) terus melakukan berbagai langkah strategis untuk pemberdayaan perempuan, khususnya kader muda yang tergabung dalam organisasi. Ketua Fatayat NU Lamteng, Nur Aini, ME, menegaskan pentingnya peningkatan kapasitas kader melalui pelatihan berkelanjutan yang berfokus pada keterampilan praktis dan peningkatan kepekaan sosial.
“Para kader Fatayat memiliki potensi luar biasa, tidak hanya sebagai aktivis di lapangan, tetapi juga sebagai motor penggerak perubahan di masyarakat,” ujar Nur Aini dalam sebuah kegiatan pemberdayaan kader di Lamteng. Menurutnya, perempuan muda memiliki peran vital dalam kemajuan daerah, terutama dalam konteks sosial, pendidikan, dan ekonomi.
Fatayat NU Lamteng telah meluncurkan berbagai program yang bertujuan untuk membekali para kader dengan keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan zaman. Program-program tersebut meliputi pelatihan kewirausahaan, peningkatan literasi keuangan, dan pengembangan soft skill seperti kepemimpinan dan komunikasi.
Nur Aini menambahkan bahwa pelatihan-pelatihan ini dirancang bukan hanya untuk meningkatkan keterampilan individu, tetapi juga untuk memperkuat peran kader dalam memberikan solusi atas berbagai masalah sosial di tingkat lokal. “Kami percaya bahwa kader yang terampil dan berdaya akan mampu menjadi agen perubahan, baik di keluarga maupun lingkungan sekitar,” jelasnya.
Tidak hanya itu, Fatayat NU Lamteng juga mendorong para kader untuk terlibat aktif dalam program-program berbasis komunitas, seperti penyuluhan kesehatan, pendidikan anak usia dini, serta pemberdayaan ekonomi melalui UMKM. Dengan demikian, organisasi ini tidak hanya membentuk kader yang kuat secara personal, tetapi juga memberikan dampak nyata bagi masyarakat.
“Ke depan, kami berharap kader-kader Fatayat bisa semakin mandiri dan berdaya secara ekonomi serta mampu memberikan kontribusi signifikan dalam pembangunan daerah,” pungkas Nur Aini.
Upaya pemberdayaan yang dilakukan oleh Fatayat NU Lamteng ini diharapkan dapat terus berkelanjutan, dengan dukungan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah, agar visi membangun perempuan Indonesia yang cerdas, mandiri, dan berdaya saing tinggi dapat terwujud.
